Konsultasi Dan Pemesanan Hubungi :0852 9090 9793 ( 24 jam pelayanan)

Sipilis Tidak Sembuh Tanpa Pengobatan



Sipilis Tidak Sembuh Tanpa Pengobatan Sifilis adalah infeksi menular seksual yang disebabkan oleh bakteri spiroset Treponema pallidum sub-spesies pallidum. Rute utama penularannya melalui kontak seksual; infeksi ini juga dapat ditularkan dari ibu ke janin selama kehamilan atau saat kelahiran, yang menyebabkan terjadinya sifilis kongenital. Penyakit lain yang diderita manusia yang disebabkan oleh Treponema pallidum termasuk yaws (subspesies pertenue), pinta (sub-spesies carateum), dan bejel (sub-spesies endemicum). Sifilis tidak menular melalui peralatan makan, tempat dudukan toilet, knop pintu, kolam renang, dan tukar-menukar pakaian. Gejala sifilis memiliki banyak ciri dan mirip tanda-tanda infeksi penyakit lain yang menyebabkan ia mendapat julukan “Sang penipu besar”. 


Gejala Sifilis

Gejala Sifilis berlangsung 3-4 minggu, kadang-kadang sampai 13 minggu. Kemudian timbul benjolan di sekitar alat kelamin. Kadang-kadang disertai pusing-pusing dan nyeri tulang seperti flu, yang akan hilang sendiri tanpa diobati. Ada bercak kemerahan pada tubuh sekitar 6-12 minggu setelah hubungan seks. Gejala ini akan hilang dengan sendirinya dan seringkali penderita tidak memperhatikan hal ini. Selama 2-3 tahun pertama penyakit ini tidak menunjukkan gejala apa-apa, atau disebut masa laten. Setelah 5-10 tahun penyakit sifilis akan menyerang susunan syaraf otak, pembuluh darah dan jantung. Pada perempuan hamil sifilis dapat ditularkan kepada bayi yang dikandungnya dan bisa lahir dengan kerusakan kulit, hati, limpa dan keterbelakangan mental.

Gejala Sifilis Pada Wanita

Gejala sifilis pada wanita terbagi dalam empat stadium berbeda.
  1. Stadium satu. Stadium ini ditandai oleh munculnya luka yang kemerahan dan basah di daerah vagina, poros usus atau mulut. Luka ini disebut dengan chancre, dan muncul di tempat spirochaeta masuk ke tubuh seseorang untuk pertama kalinya.
  2. Stadium dua. Kalau sifilis stadium satu tidak diobati, biasanya para penderita akan mengalami ruam, khususnya di telapak kaki dan tangan. Mereka juga dapat menemukan adanya luka-luka di bibir, mulut, tenggorokan, vagina dan dubur.
  3. Stadium tiga. Kalau sifilis stadium dua masih juga belum diobati, para penderitanya akan mengalami apa yang disebut dengan sifilis laten. Pada fase ini tidak ada gejala yang muncul.
  4. Stadium empat. Stadium terakhir ini dikenal sebagai sifilis tersier. Pada stadium ini, spirochaeta telah menyebar ke seluruh tubuh dan dapat merusak otak, jantung, dan tulang.


Gejala Sifilis Pada Pria

Gejala sifilis pada Pria yang telah tertular oleh sifilis memiliki gejala-gejala yang mirip dengan apa yang dialami oleh seorang penderita sifilis wanita. Perbedaan utamanya ialah bahwa pada tahap pertama, chancre tersebut akan muncul di daerah penis. Dan pada tahap kedua, akan muncul luka-luka di daerah penis, mulut, tenggorokan dan dubur. Orang yang telah tertular oleh spirochaeta penyebab sifilis dapat menemukan adanya chancre setelah 3 hari sampai 3 bulan bakteri tersebut masuk ke dalam tubuh. Kalau sifilis stadium satu ini tidak diobati, tahap kedua penyakit ini dapat muncul kapan saja, mulai dari tiga sampai enam minggu setelah timbulnya chancre.Sipilis Berbahaya



Untuk Konsultasi dan Solusi Pengobatan silahkan hubungi kami

-----------------------------
 Tata Cara konsultasi dan Pemesanan Obat
  • Silahkan Konsultasikan masalah penyakit Anda


Jika tertarik pengobatan kami 

  • Silahkan kirim nama dan alamat tujuan pengiriman.
  • Melakukan pembayaran via tranfer bank atau pos.
  • Untuk rekening kami.


  • Obat kami kirim jika Anda sudah melakukan pembayaran.
  • Pengiriman via tiki, jne dan pos
  • Bukti pengiriman obat kami smskan nomor resi